Semarang, 22 Oktober 2023 – Unit Penunjang Akademik Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPA TIK) Politeknik Negeri Semarang (Polines) menjalani monitoring dan evaluasi (monev) dari Satuan Pengawas Internal (SPI) Polines yang diwakili oleh Sarono Widodo, S.T., M.Kom. dan Junaedi, S.T., M.Eng. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polines untuk meningkatkan kualitas dan akuntabilitas layanan teknologi informasi yang disediakan bagi seluruh civitas akademika melalui kegiatan di UPA TIK pada tahun 2024.
Monitoring dan evaluasi oleh SPI bertujuan memastikan semua kegiatan yang telah direncanakan di UPA TIK berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan serta mendukung pencapaian visi dan misi institusi. Dalam proses ini, SPI mengevaluasi berbagai aspek, mulai dari progres pelaksanaan kegiatan, kendala-kendala yang dihadapi, dampak dari kegiatan, termasuk efektivitas pengelolaan infrastruktur IT, keamanan data, hingga kualitas layanan yang diberikan kepada mahasiswa dan staf akademik.
Beberapa aspek utama yang menjadi fokus evaluasi oleh SPI meliputi:
Keamanan Sistem Informasi : SPI melakukan penilaian terhadap keamanan jaringan dan sistem informasi, untuk memastikan bahwa data akademik dan informasi penting lainnya terlindungi dengan baik dari ancaman dan risiko digital.
Efisiensi Pengelolaan Infrastruktur IT: Monev juga mengukur efisiensi pengelolaan dan pemeliharaan perangkat keras serta perangkat lunak yang digunakan UPA TIK dalam mendukung proses belajar-mengajar.
Kepuasan Pengguna: SPI meninjau tingkat kepuasan pengguna, termasuk mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, terhadap layanan yang diberikan oleh UPA TIK, seperti kecepatan akses internet, ketersediaan sistem akademik, dan layanan bantuan teknis.
Penerapan Kebijakan IT: Evaluasi ini juga memastikan bahwa seluruh operasional UPA TIK telah sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku di lingkungan Polines, termasuk kebijakan keamanan data dan penggunaan perangkat lunak resmi.
Dalam hasil evaluasi sementara, SPI memberikan apresiasi kepada UPA TIK atas komitmen mereka dalam menjaga stabilitas dan kinerja layanan teknologi informasi. Namun, SPI juga memberikan beberapa rekomendasi untuk perbaikan di masa mendatang, antara lain:
Penguatan Keamanan Data – SPI merekomendasikan peningkatan keamanan pada sistem informasi melalui sistem autentikasi yang lebih kuat dan pelatihan berkala untuk staf IT mengenai ancaman siber terbaru.
Pengembangan Infrastruktur Digital – Polines disarankan untuk menambah kapasitas server dan memperluas jaringan internet untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang terus meningkat, terutama dalam era pembelajaran daring.
Peningkatan Layanan Pengguna – SPI menyoroti pentingnya pelayanan yang responsif dan terstruktur, terutama dalam menanggapi masalah teknis yang dialami oleh dosen maupun mahasiswa.
Langkah Lanjutan
Menanggapi hasil monitoring dan evaluasi ini, Kepala UPA TIK Polines, Helmy, S.T. M.Eng. menyatakan komitmen untuk segera menindaklanjuti rekomendasi SPI. "Kami menyambut baik evaluasi ini sebagai acuan untuk terus memperbaiki kualitas layanan. UPA TIK akan melakukan pembenahan sesuai rekomendasi, agar bisa memberikan layanan IT yang semakin handal dan aman bagi seluruh civitas akademika Polines," ujarnya.
UPA TIK juga berencana untuk mengadakan pelatihan rutin bagi staf internal dan pengguna kampus mengenai keamanan data dan teknologi informasi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pengguna terhadap pentingnya menjaga keamanan data di era digital.
Dukungan Penuh dari Pimpinan Polines
Pihak manajemen Polines menyambut baik hasil evaluasi SPI sebagai langkah konstruktif dalam membangun lingkungan pendidikan yang berbasis teknologi modern. Dengan dukungan dari SPI, Polines berkomitmen untuk terus mengembangkan kualitas layanan IT agar semakin relevan dengan kebutuhan mahasiswa dan staf pengajar.
Dengan terlaksananya monev ini, diharapkan kualitas layanan UPA TIK Polines akan semakin optimal dan dapat memenuhi tuntutan dunia pendidikan yang terus berkembang.